Pemberdayaan Warga Perumahan Bukit Sukorejo Gunungpati Semarang Melalui Pertanian Vertikultur di Pekarangan Rumah
Abstract
Vertikultur adalah konsep bertanam di lahan sempit dengan memanfaatkan bidang vertikal. Konsep vertikultur sangat cocok dikembangkan di kompleks perumahan yang umumnya memiliki pekarangan terbatas. Dalam rangka meningkatkan kemandirian dan ketahanan pangan keluarga di masa pandemi Covid-19, telah dilakukan kegiatan pelatihan budidaya sayuran dengan teknik vertikultur kepada warga Perumahan Bukit Sukorejo, Gunungpati- Semarang. Kegiatan ini juga akan meningkatkan kegiatan produktif dari rumah sehingga membantu upaya pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19. Metode kegiatan dilakukan dengan cara pelatihan, dilanjutkan dengan implementasi dan pendampingan. Materi pelatihan mencakup pemahaman vertikultur, pemilihan jenis tanaman, manajemen pembibitan, pemeliharaan serta produksi. Kegiatan sudah terlaksana pada April - Juli 2020. Ada dua macam vertikultur yang diimplementasikan yaitu model instalasi hidroponik, serta model rak bertingkat untuk tanaman dalam pot dengan media tanah. Hasil analisis kegiatan menunjukkan pengetahuan peserta meningkat signifikan (t-test; α<0.05) sebelum dan setelah pelatihan. Dalam implementasinya jenis tanaman yang dipilih yaitu kangkung, sawi, selada, cabai dan tanaman herbal seperti jahe merah, lengkuas, kunyit dan lain-lain. Dalam kegiatan ini disimpulkan bahwa pelatihan dan pendampingan bercocok tanam cara vertikultur terbukti mampu memberdayakan warga untuk memproduksi sayuran secara mandiri. Seluruh peserta mampu mengadopsi pengetahuan dan menerapkannya dalam mengelola bibit, pemeliharaan hingga panen perdana.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anita, A.S., Zubir, E., & Amani, M. (2018). Budidaya Tanaman Sayuran Dan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Di Kelurahan Alalak Selatan. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat. Universitas Terbuka. hal. 35-43.
Anggrayni, F. M., Andrias, D. R., & Adriani, M. (2015). Ketahanan Pangan Dan Coping Strategy Rumah Tangga Urban Farming Pertanian Dan Perikanan Kota Surabaya. Media Gizi Indonesia, 10(2), 173–178
Belinda, N. & Rahmawati, D. (2017). Pengembangan Urban Farming Berdasarkan Preferensi Masyarakat Kecamatan Semampir Kota Surabaya. Jurnal Teknik ITS, 6(2). 2337-3520.
Fauzi, A. R., Ichniarsyah, A. N., & Agustin, H. (2016). Pertanian Perkotaan: Urgensi, Peranan, dan Praktik Terbaik. Jurnal Agroteknologi, 10(1), 49–62.
Handayani, W., Nugroho, P. & Hapsari, D. O. (2018). Kajian Potensi Pengembangan Pertanian Perkotaan di Kota Semarang. Jurnal Riptek, 12(2), 55-68.
Junainah W., Kanto S. & Soenyono. (2016). Program Urban Farming Sebagai Model Penanggulangan Kemiskinan Masyarakat Perkotaan (Studi Kasus di Kelompok Tani Kelurahan Keputih Kecamatan Sukolilo Kota Surabaya). J. Wacana. 19(3), 148-156.
Kurniasih, M. (2015). Implementasi program urban farming sebagai strategi pembangunan ketahanan pangan perkotaan (studi di Kelurahan Made, Kecamatan Sambikerep, Kota Surabaya). Jurnal Admistrasi Publik, 3(3), 52-72
Luthan, P.L.A., Nikman Y., Hasibuan, H.N., & Malau, J.P.A. (2019). Pelatihan Urban Farming sebagai Solusi Ruang Terbuka Hijau di Lorong Sidodadi Medan Helvetia. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Unimed, 25(1), 1 – 5.
Mulyani, H.S., Suryana, A., & Sugiana, D. (2017). Model Komunikasi dalam Memasyarakatkan Program Inovasi Urban Farming Kampung Berkebun di Kota Bandung Propinsi Jawa Barat. EDUTECH, 15(3), 244-264.
Musyafak, A. & Ibrahim, T.M. (2017). Strategi Percepatan Adopsi dan Difusi Inovasi Pertanian Mendukung Prima Tani. Analisis Kebijakan Pertanian, 3(1), 20-37.
Nurmawati & Kadarwati, S. (2016). Vertikultur Media Pralon sebagai Upaya Memenuhi Kemandirian Pangan di Wilayah Peri Urban Kota Semarang. Jurnal Pendidikan Sains (JPS), 4(2), 19-25.
Nirwana, V.M., Sastrahidayat, I.R. & Muhibuddin, A. (2013). Pengaruh Populasi Tanaman Terhadap Hama dan Penyakit Tanaman Tomat yang Dibudidayakan secara Vertikultur. Jurnal HPT, 1(4), 67–79.
Ningsih, G. M., & Rasyid, H. (2016). IBM Budidaya Tanaman Sayuran Secara Vertikultur. Research Report.
Solikah, U.N., Rahayu, T. & Dewi, T.R. (2019). Optimalisasi Urban Farming Dengan Vertikultur Sayuran. Wasana Nyata. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat 3(2), 168-173.
Tornaghi, C. (2014). Critical geography of urban Agriculture. Progress in Human Geography, 38(4), 551–567.
Wachdijono, Wahyuni, S., Trisnaningsih, U. (2019). Penerapan Urban Farming Vertikultur untuk Menambah Pendapatan Rumah Tangga di Kelurahan Kalijaga Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon. Prosiding Seminar Nasional UNIMUS. Vol. 2 2019, Universitas Muhammadiyah Semarang.
Yanti D.A., Rinduwati W.A., Faradika A.N. & Wiharto M. (2018). Teknik Vertikultur Pada Lorong Garden. Jurnal Pendidikan Teknologi Pertanian, 4, 1- 9.
DOI: https://doi.org/10.26877/e-dimas.v12i3.6743
Refbacks
- There are currently no refbacks.
View My Stats
Jurnal E-Dimas telah terindeks pada:
E-Dimas (Educations-Pengabdian kepada Masyarakat) by LPPM Universitas PGRI Semarang is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.Based on a work at http://journal.upgris.ac.id/index.php/e-dimas.