OPTIMASI DESAIN PERMANENT MAGNETIC BEARING UNTUK APLIKASI TURBIN ANGIN DAYA 10 KW
Abstract
Kegagalan bearing dapat mengakibatkan downtime yang besar dalam pengoperasian turbin angin, dan menyebabkan kegagalan
generator turbin angin. Magnetic bearing adalah jenis bantalan tanpa kontak yang tidak memerlukan pelumasan. Tujuan
penelitian ini adalah: (1) membuat spesifikasi desain axial PMB sebagai bearing aksial turbin angin sumbu horizontal; (2)
mensimulasikan gaya aksial dari desain Axial PMB yang optimal untuk mendukung beban bearing aksial turbin angin 10
kW.Penelitian ini menggunakan simulasi metode elemen hingga untuk menentukan gaya aksial akibat axial displacement dari
inner magnet terhadap outer magnet. Hasil penelitian mendapatkan spesifikasi desain axial PMB yang dapat menumpu gaya
aksial poros utama turbin angin 10 kW adalah desain axial PMB h20-c4 yang terdiri dari tiga inner magnet dan tiga outer magnet
dengan besar polarisasi setiap magnet sebesar 1, 4 tesla. Simulasi gaya aksial dari desain axial PMB dengan variasi tebal
magnet dan celah magnet menunjukkan bahwa desain axial PMB dengan h 20 mm dan c 4 mm menghasilkan gaya aksial
yang optimal yaitu pada Fz 2784 N pada displacement (dZ) 2,17mm.
generator turbin angin. Magnetic bearing adalah jenis bantalan tanpa kontak yang tidak memerlukan pelumasan. Tujuan
penelitian ini adalah: (1) membuat spesifikasi desain axial PMB sebagai bearing aksial turbin angin sumbu horizontal; (2)
mensimulasikan gaya aksial dari desain Axial PMB yang optimal untuk mendukung beban bearing aksial turbin angin 10
kW.Penelitian ini menggunakan simulasi metode elemen hingga untuk menentukan gaya aksial akibat axial displacement dari
inner magnet terhadap outer magnet. Hasil penelitian mendapatkan spesifikasi desain axial PMB yang dapat menumpu gaya
aksial poros utama turbin angin 10 kW adalah desain axial PMB h20-c4 yang terdiri dari tiga inner magnet dan tiga outer magnet
dengan besar polarisasi setiap magnet sebesar 1, 4 tesla. Simulasi gaya aksial dari desain axial PMB dengan variasi tebal
magnet dan celah magnet menunjukkan bahwa desain axial PMB dengan h 20 mm dan c 4 mm menghasilkan gaya aksial
yang optimal yaitu pada Fz 2784 N pada displacement (dZ) 2,17mm.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.26877/jitek.v1i1/November.834
Refbacks
- There are currently no refbacks.
View My Stats
Barcode ISSN Jurnal JITEK:
p-ISSN e-ISSN
JITEK telah terindeks pada:
JITek: Jurnal Ilmiah Teknosains is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. p-ISSN (Print) 2460-9986 | e-ISSN (Online) 2476-9436.
Based on a work at http://journal.upgris.ac.id/index.php/jitek.