Pengaruh variasi diameter nozzle dan kuat arus terhadap kekerasan dan kekasaran plat baja SS400 dengan plasma cutting

Abstract

Dalam permesinan mempunyai 2 jenis permesinan yaitu konvensional dan nonkonvensional. Plasma cutting ini merupakan salah satu dari permesinan non konvensional. Plasma cutting ini memanfaatkan gas terionisasi menjadi penghantar listrik dan dialirkan menuju pilot (arc) dari suhu yang tinggi ini dapat digunakan untuk memotong matrial yang umumnya terbuat dari logam. Permasalahan dalam percobaan ini adalah menentukan korelasi yang mempunyai hasil akhir yang baik, baik berupa bentuk hasil pemotongan maupun proses pemotongannya yang berjalan lancar. Tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengetahui hasil korelasi pemotongan plat SS400 dengan variabel bebas kuat arus dan diameter nozzle.