IMPLEMENTASI KEBIJAKAN REGROUPING DI SD NEGERI CUKILAN 01 KECAMATAN SURUH KABUPATEN SEMARANG
Abstract
Permasalahan dalam penelitian ini adalah: (1) mengapa dilaksanakan regrouping di SD Negeri Cukilan 01 Kecamatan Suruh Kabupaten Semarang?, (2) bagaimana mekanisme pelaksanaan regrouping di SD Negeri Cukilan 01 Kecamatan Suruh?, (3) apa efektifitas pengelolaan pendidikan di SD Negeri Cukilan 01 Kecamatan Suruh?, (4) apa efisiensi pengelolaan pendidikan di SD Negeri Cukilan 01 Kecamatan Suruh?, (5) bagaimana dampak kebijakan regrouping di SD Negeri Cukilan 01 Kecamatan Suruh?.
Tujuan penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui latar belakang dilaksanakan regrouping di SD Negeri Cukilan 01 Kecamatan Suruh Kabupaten Semarang, (2) untuk mengetahui mekanisme pelaksanaan regrouping di SD Negeri Cukilan 01 Kecamatan Suruh, (3) Untuk mengetahui efektifitas pengelolaan pendidikan di SD Negeri Cukilan 01 Kecamatan Suruh, (4) Untuk mengetahui efisiensi pengelolaan pendidikan di SD Negeri Cukilan 01 Kecamatan Suruh, (5) untuk mengetahui dampak kebijakan regrouping di SD Negeri Cukilan 01 Kecamatan Suruh.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat informatif dengan menggunakan metoda diskriptif. Tehnik analisa data yang digunakan adalah trianggulasi data dan member cheching.
Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa latar belakang dilaksanakannya regrouping di SD Negeri Cukilan 01 dan SD Negeri Cukilan 02 adalah: (1) kedua sekolah tersebut berada dalam satu wilayah, (2) kondisi beberapa ruang kelas yang rusak baik di SD Cukilan 01 maupun di SD Negeri Cukilan 02, (3) jumlah siswa yang cenderung menurun terutama di SD Negeri Cukilan 02, (4) kurangnya tenaga pendidik di SD Negeri Cukilan 02.
Mekanisme pelaksanaan regrouping di SD Negeri Cukilan 01 mengacu pada Keputusan Menteri Pendidikan Nasional no 060/ U/2012 tentang pedoman pendirian sekolah pada pasal 26. Adapun tahapan tahapan yang dilaksanakan berkaitan dengan pelaksanaan regrouping di SD Negeri Cukilan 01 meliputi pendataan , sosialisasi, penetapan, dan penyatuan sekolah.
Efektifitas pengelolaan pendidikan di SD Negeri Cukilan 01 setelah dilaksanakan regrouping meliputi: (1) pemeliharaan dan perawatan gedung, (2) pelayanan bagi siswa, (3) pengelolaan sarana dan prasarana, (4) partisipasi masyarakat, (5) penyatuan budaya sekolah.
Efektifitas pengelolaan pendidikan di SD Negeri Cukilan 01 setelah dilaksanakan regrouping meliputi: (1) pemanfaatan gedung yang ditinggalkan, (2) kepemimpinan kepala sekolah, (3) pengelolaan tenaga kependidikan, (4) pengelolaan keuangan, (5) kedudukan komite.
Dampak regrouping bagi peningkatan kualitas pendidkan di SD Negeri Cukilan 01 meliputi: (1) dampak bagi siswa tampak adanya hubungna sosial yang lebih akrab, meningkatnya prestasi siswa baik akademis maupun non akademis,
(2) dampak bagi guru tampak pada hubungan kekeluargaan antar guru yang lebih akrab, iklim kerja lebih menyenangkan dan guru lebih berinovasi, (3) dampak bagi masyararakat tampak adanya penyelenggaraan PAUD, pendirian Musholla Nurul Huda dan partisipasi dalam kegiatan ektrakurikuler.
Kesimpulan dari hasil penelitian menunjukkan bahwa latar belakang dan mekanisme pelaksanaan regrouping di SD Negeri Cukilan 01 telah sesuai dengan peraturan yang ada. Efektifitas, efisiensi serta dampak adanya regropuping di SD Negeri Cukilan 01 telah sesuai dengan harapan.
Kata kunci : kebijakan, penggabungan (regrouping)
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.26877/jmp.v9i2.8113
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Manajemen Pendidikan (JMP)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright of Jurnal Manajemen Pendidikan (JMP) ISSN 2252-3057 (print) ISSN 2654-3508 (Online)
Gedung Pascasarjana Universitas PGRI Semarang
Jl. Lingga Raya, Dr. Cipto, Semarang
Dr. Noor Miyono, M.Si.
Phone: +6282137144335
Email: jmp@upgris.ac.id