PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPAS MATERI PENGARUH GAYA TERHADAP BENDA DI KELAS IV SD NEGERI 1 NGLIRON BLORA
Abstract
Hasil belajar merupakan kemampuan siswa setelah mengikuti proses belajar mengajar, mencakup keterampilan kognitif, afektif, dan psikomotor. Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar meliputi rendahnya prestasi mata pelajaran IPAS, disebabkan siswa kesulitan memahami materi, dan metode pengajaran guru yang monoton dan kurang menarik perhatian siswa, sehingga menyebabkan kebosanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran jigsaw terhadap hasil belajar IPAS siswa kelas IV di SD Negeri 1 Ngliron Blora. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan populasi seluruh siswa kelas IV SD Negeri 1 Ngliron. Desain penelitian menggunakan one group pretest-posttest design. Data diperoleh dari observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes siswa dalam aspek kognitif. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata pretest sebesar 56,5 dan posttest sebesar 77,20. Uji paired sample t-test menunjukkan signifikansi sebelum dan sesudah perlakuan (0,0001 < 0,05), menunjukkan adanya perbedaan hasil belajar siswa sebelum dan sesudah perlakuan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran jigsaw berpengaruh positif terhadap hasil belajar IPAS siswa kelas IV SD Negeri 1 Ngliron Blora.
Full Text:
PDF 141-151 (Bahasa Indonesia)References
Arifin, Z. (2014). Penelitian Pendidikan: Metode dan Paradigma Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Arifin, Z. (2016). Evaluasi Pembelajaran (Cet 10). Remaja Rosdakarya.
Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Daryanto. (2008). Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Fathurrohman, M. (2015). Model-model Pembelajaran Inovatif Yogyakarta (hal. 63).
Ghozali, I. (2009). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Progam SPSS (4 ed.). Universitas Diponegoro, Semarang.
Hamdayama, J. (2014). Model dan Metode Pembelajaran Kreatif dan Berkarakter.
Bogor Ghalia Indonesia. http://kin.perpusnas.go.id/DisplayData.aspx?pId=65846&pRegionCode=UNES&pClie ntId=634
Hamzah. B. Uno. (2018). Model Pembelajaran Menciptakan Proses Belajar Mengajar yang Kreatif dan Efektif (hal. 227). Bumi Aksara. http://uilis.unsyiah.ac.id/uilis/index.php?p=show_detail&id=34571
Isjoni. (2019). Cooperative Learning (9 ed.). Alfabeta : Bandung.
Karwono dan Heni Mularsih. (2017). Belajar dan Pembelajaran serta Pemanfaatan Sumber Belajar. Raja Grafindo Persada. Depok.
Komalasari, K. (2010). Pembelajaran Kontekstual Konsep dan Aplikasi.
Rusman. (2012). Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru (hal.
. Rajawali Pers/PT Raja Grafindo Persada.
Rusman. (2018). Model – Model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru (hal.
.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kombinasi, Mix Methods. Alfabeta,Bandung. Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatig. Alfabeta,Bandung.
Sukaryana, I. W., Moehnilabib, M., Mukhadis, A., Ibnu S., Suparno, Rofi’udin, A. (2003).
Dasar-dasar Metodologi Penelitian. Malang: UM Press.
Trianto. (2019). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Kencana Prenada Media Group.
DOI: https://doi.org/10.26877/ijes.v4i1.18293
Refbacks
- There are currently no refbacks.