PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS OBSERVASI GEJALA FISIS PADA POKOK BAHASAN IMPULS DAN MOMENTUM TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMK NEGERI 1 BAWANG

Yulinda Dwi Cahhyani, Ernawati Saptaningrum, Joko Saefan

Abstract


Pengaruh model pembelajaran berbasis observasi gejala fisis terhadap hasil belajar siswa ditinjau dari materi impuls dan momentum di SMK Negeri 1 Bawang Banjarnegara kelas X TKJ semester genap tahun ajaran 2013/2014. pre-test post-tes control design digunakan sebagai desain penelitian ini, dengan kelas X TKJ 2 sebagai kelas eksperimen dan kelas X TKJ 3 sebagai kelas kontrol yang masing-masing kelas terdiri dari 34 siswa.  Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi dan teknik tes.  Tes yang digunakan adalah pilihan ganda yang terdiri dari 20 soal.Model pembelajaran berbasis observasi gejala fisis mempengaruhi hasil be- lajar siswa.  Bukti ini ditunjukkan pada rata-rata hasil tes siswa kelas eksperimen sebesar 77,94 dan rata-rata kelas kontrol sebesar 68,08.   Kelebihan dari model pembelajaran berbasis observasi gejala fisis ini adalah siswa melakukan akomodasi untuk membentuk keseimbangan antara struktur intelektual atau pengetahuan yang sudah ada dengan pengetahuan baru, menambah keterampilan dasar bereksperimen, mengembangkan aspek belajar kognitif, belajar berkomunikasi dengan baik, efektif dan kreatif.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.26877/jp2f.v5i1.2569

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2014 Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Copyright of Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika ISSN 2086-2407 (print), ISSN 2549-886X (online)


Gedung Utama GU.2.01 FPMIPATI, Universitas PGRI Semarang
Jl. Lontar No. 1-Dr. Cipto, Kampus 1 UPGRIS, Semarang
Email: jp2f@upgris.ac.id

View My Stats